System operasi mac atau macintosh
1. PENDAHULUAN
. Komputer Mac dikenal menjadi bagian dari gaya hidup yang berkesan
tangguh, trendy dan bergengsi. Tengoklah iklan ataupun di film-film, komputer
Mac menjadi pilihan untuk memunculkan image yang berestetika tinggi. Kini tren
pergeseran dari Windows ke Mac kian kentara. Hal ini bisa dilihat dari
pertumbuhan komunitas pengguna Mac yang muncul di beberapa kota besar seperti
Jakarta, Bandung, Jogjakarta, Semarang, dan Surabaya. Adanya komunitas ini
memudahkan para pecinta Mac untuk saling bertukar ilmu soal penggunaan fitur,
tip, trik, dan lainnya.
Banyak orang yang bermigrasi dari Windows ke Macintosh? Menurut Dirgayuza
Setiawan, penulis buku Panduan Praktis Menggunakan Mac OS X 10.4 Tiger,
menjelaskan ada lima alasan, antara lain:
- Macintosh memiliki keamanan terhadap
virus, spyware, dan sebagainya. Hal ini menjadi alasan terbesar mengapa
banyak orang memilih Mac karena untuk menghindari virus.
- Alasan operating system yang cocok
dengan yang dijalankan pada Windows. Karena banyak orang tetap ingin
bekerja dengan software Microsoft Office, chatting dengan teman-teman yang
memakai Windows.
- Operating System Mac ini mudah
digunakan dan mudah dipelajari. Karena sumbernya jelas, training
centre-nya ada, dan secara umum ketika orang dihadapkan pada Mac OS mudah
belajarnya.
- Mac memiliki jaminan kepastian dan support hardware yang jelas. Mac memiliki software yang berbayar, perawatan dan kesediaan software bisa dijangkau, serta kebanyakan reseller bertanggungjawab dalam mengedukasi pengguna.
- Stylist dan keren, tidak terlalu banyak lampu-lampunya, desainnya minimalis tapi sangat powerfull.
Berdasarkan survey yang dilakukan oleh PC Magazine pada 2006
mengatakan bahwa produsen komputer yang memiliki daya tahan hardware yang
tertangguh dan produsen yang memberikan
layanan after sales adalah Apple. “Jadi kebanyakan para pengguna Apple tidak
banyak berganti hardware karena jarang rusak,” ujar Dirgayuza yang giat
mengajar di beberapa training center Apple.
a)
Pengertian
Mac OS, yang berarti
Macintosh Operating System, atau
Sistem Pengoperasi Macintosh, adalah sistem operasi komputer Apple untuk
komputer Apple Macintosh. Mac OS merupakan sistem operasian pertama yang
menggunakan antaramuka pengguna grafik (GUI). Pasukan Macintosh termasuk Bill
Atkinson, Jef Raskin dan Andy Hertzfeld.
b)
Sejarah Mac
OS
MacOS ditemukan pada tahun 1984 oleh peneliti Xerox PARC. Tetapi
Applelah yang mempopulerkan dan belakangan diikuti oleh Microsoft. Apple memang jelas lebih maju karena
hardware dan sistem operasi yang berasal dari produsen yang sama. Dalam versi
awal-awalnya, MacOS telah memiliki fungsi yang setara dengan Windows '95, baru pihak Microsoft
mengikutinya dengan dikeluarkan Windows '95 yang menyerupai MacOS namun tidak
sama. Tetapi dalam tahun-tahun terakhir ini sistem operasi Apple secara teknis
agak tertinggal. Walaupun selama 15 tahun MacOS juga mengalami perkembangan
yang cukup pesat, tapi beberapa hal pada MacOS tampak agak kuno dibandingkan
dengan pesaing pada platform lainnya. Versi terakhir yaitu MacOS 8.5.1 memiliki
preemptives multithreading, pengaman memori, sistem file modern (HFS+) dan
TCP/IP-Stack yang matang. MacOS 8.5 juga dilengkapi dengan program
"sherlock". Detektif ini tidak hanya mencari file pada harddisk dan
dalam jaringan lokal, tapi juga dapat beraksi di Internet dan mencari
berdasarkan keyword.
c) Sistem Mac OS terbagi dua jenis:
·
Mac
OS "Klasik", sistem yang mula-mula dikeluarkan untuk Mac yang pertama
pada tahun 1984 hinggalah Mac OS 9.
·
Mac OS X adalah versi terbaru dari sistem
operasi Mac OS
untuk komputer Macintosh. Sistem operasi ini pertama kali dikeluarkan pada
tahun 2001
dan populer di kalangan pengguna.
Karakter "X"
adalah nomor Romawi yang berarti sepuluh, di mana versi ini adalah penerus dari
sistem operasi yang digunakan sebelumnya seperti Mac OS 8 dan Mac OS 9. Beberapa orang
membacanya sebagai huruf "X" yang terdengar seperti "eks".
Salah satu alasan mengapa mereka menafsir sedemikian karena tradisi untuk
memberikan nama sistem operasi yang berbasis Unix dengan akhiran
"x" (misalnya AIX,
IRIX, Linux, Minix, Ultrix, Xenix).
Mac OS X Server juga
dirilis pada tahun 2001. Pada dasarnya versi Server ini mirip dengan
versi standardnya, dengan perbedaan bahwa versi Server mencakup
piranti lunak untuk keperluan manajemen dan administrasi workgroup dalam
komputer berskala besar. Contoh fitur tambahan yang tersedia untuk versi ini
adalah piranti lunak untuk menjalankan fungsi-fungsi seperti SMTP, SMB, LDAP dan DNS. Selain itu cara
melisensinya juga berbeda.
Mac OS X adalah
sistem operasi yang menggunakan kernel BSD sehingga beberapa
kalangan mengatakan bahwa Mac OS X termasuk dalam keluarga Unix. Hal yang
menarik dari OS ini adalah keindahan tampilannya sehingga menjadikannya panutan
bagi pengembang desktop lain.
Rilis terakhir
Mac OS diluncurkan sekitar bulan Mei 2005 dengan kode Tiger dengan versi 10.4.
Tahapan-tahapan
OS X:
v
Mac OS X Server 1.0 kode: "Rhapsody",
dirilis: Maret 1999.
v
Mac OS X Public Beta kode: "Kodiak",
dirilis: September 2000.
v
Mac OS X 10.0 (pemutakhiran
10.0.1-10.0.2-10.0.3-10.0.4) kode: "Cheetah", dirilis: Maret 2001.
v
Mac OS X 10.1 (pemutakhiran
10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5) kode: "Puma", dirilis: Oktober
2001.
v
Mac OS X Server 10.1 (pemutakhiran
10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5) kode: "Puma", dirilis: November
2001.
v
Mac OS X 10.2 (pemutakhiran
10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.7-10.2.8) kode:
"Jaguar", dirilis: Agustus 2002.
v
Mac OS X Server 10.2 (pemutakhiran
10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.7-10.2.8), dirilis Agustus 2002.
v
Mac OS X 10.3 (pemutakhiran
10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.7-10.3.8-10.3.9) kode:
"Panther", dirilis Oktober 2003.
v
Mac OS X Server 10.3 (pemutakhiran
10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.7-10.3.8-10.3.9), dirilis
Oktober 2003.
v
Mac OS X 10.4 (pemutakhiran
10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5) kode: "Tiger", dirilis: April
2005.
v
Mac OS X Server 10.4 (pemutakhiran
10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5) dirilis: April 2005.
v
Mac OS X 10.5 (pemutakhiran 10.5.1-10.5.2-10.5.3-10.5.4)
kode: "Leopard", dirilis: Oktober 2007
v
Max OS X 10.6 (kode: "Snow Leopard";
direncanakan beredar pada Juni 2009)
v
Max OS X 10.7 (kode: "Lion";
direncanakan beredar pada Juli 2011)
d.) Hardware untuk menjalankan Mac OS
Prosesor untuk
menjalankan Leopard minimum adalah prosesor G4 867 MHz dengan kekuatan memory
minimum 512 MB. Untuk para pemakai G3, mungkin hanya dapat mengikuti Mac OS
hingga versi 10.4 saja (Tiger).
e.) Teknologi Mac OS
QuickDraw : model imaging yang pertama memberikan WYSIWYG
Finder : interface untuk mencari baik content maupun
nama file seperti windows eksplorernya untuk mac.
Chooser : aplikasi untuk mencapai network resources (contoh: AppleTalk)
Sherlock : seperti searchnya windows
Safari : sama seperti internet explorer nya windows
ColorSync : teknologi untuk pengaturan
warna
Manajemen memory OS Mac: bagaimana Mac mengatur RAM
2. Kelebihan dan Kekurangan Mac OS
a) Kelebihan
·
Lebih stabil karena menggunakan UNIX dan
dikarenakan management memory dan prosesnya bagus. Sehingga akan lebih jarang
terdengar kata-kata “not responding” khususnya jika dibandingkan dengan
windows.
·
multitasking
·
Bisa mengenal file format windows
·
Tampilan yang lebih glossy sehingga bagus untuk
graphic design/multimedia
·
dokumen-dokumen
yang dibuat di Mac bisa dibaca di OS yang lain, dan sebaliknya. Baik yang
formatnya ‘generik’ (misalnya pdf, html, mp3, text) maupun yang formatnya
khusus (misalnya .doc, .xls, .ppt). Asalkan ada program aplikasi (application)
di kedua platform (Mac dan Windows) yang bisa membaca format tersebut.
·
Jarang terkena virus
·
Open sourcecode sehingga Mac OS sulit dibajak
·
Ada
‘Time Machine’ yang akan bekerja secara otomatis pada background tanpa
mengganggu aplikasi yang dijalankan untuk mem-backup system yang sedang
berjalan dan perubahan-perubahan pada data
·
Ada
program "sherlock“ yang tidak hanya mencari file pada harddisk dan dalam
jaringan lokal, tapi juga dapat beraksi di Internet dan mencari berdasarkan
keyword.
b) Kekurangan
·
Dari
segi harga mahal, karena spesifikasi teknis mac memang tinggi. Asesorisnya
dan spare part banyak tapi mahal
·
Hanya cocok untuk graphic designer
·
Mac
OS tidak dapat digunakan bersama-sama sistem-sistem pengoperasian lain yang
tidak menggunakan sistem Mac OS
·
Mac
tidak bisa dirakit sendiri karena Apple sudah tidak memberi license buat
perusahaan lain untuk membuat hardware yang bisa menggunakan Mac OS
·
Software
di Mac OS tidak begitu lengkap
·
Kurang
cocok untuk aplikasi server dan game.
3.
Cara Instalasi dan Uninstall aplikasi Mac OS
a) Cara instalasi aplikasi di MAC OS
- Klik file *.DMG (Disk Image).
- Akan muncul jendela yang berisi file aplikasi.
- Drag file (biasanya) di sebelah kiri ke dalam folder Applications (biasanya juga) di sebelah kanan.
- Aplikasi yang telah selesai di-install ke dalam harddisk dan siap dipergunakan.
b) Cara Uninstall program aplikasi Mac OS
- Drag file yang telah ter-install.
- Lepaskan jari yang menahan di mouse, membuang file aplikasi ke dalam Trash = Uninstall.
- Untuk menjaga kebersihan Mac maka klik kanan Trash, kemudian pilih empty trash.
4. Cara Instalasi Mac OS
a) cara
untuk menginstal Mac OS X Leopard
1.
Mulai dari instalasi DVD
a) Memulai
instalasi Leopard,
b) masukkan
Mac OS X Leopard Install DVD dan double klik (klik 2 kali)
c) Install
Mac OS X ikon,, juga dapat memulai dengan memasukkan Install DVD dan me-restart
computer sambil menekan tombol C, atau dengan memilih Install DVD sebagai
startup disk untuk menggunakan disk Startup preferensi.
d) Default
instalasi jika Mac OS X telah terinstal.
e) Mac
OS X Installer akan terbuka, ikuti petunjuk pada layar untuk memilih Mac OS X
startup disk.
f)
Volume disk akan muncul dengan ikon tanda panah hijau.
Secara default, installer akan meng-upgrade versi saat ini-instal Mac OS X
untuk Mac OS X 10.5 Leopard. (Jika ingin menginstal dalam cara yang berbeda, klik
tombol Options pada “Pilih Tujuan” windows. Jika perlu,, untuk keluar dari
installer sebelum proses instalasi yang sebenarnya dimulai, pilih Keluar Mac OS
X Installer dari Mac OS X Installer menu aplikasi, kemudian klik Startup Disk
untuk memilih startup disk untuk komputer.)
2.
Pilihan Instalasi
a) Jika
installer tidak mendeteksi versi yang sudah ada Mac OS X pada hard disk, atau
jika klik Opsi pada “Pilih Tujuan” windows, sebuah lembaran instalasi akan
muncul meminta untuk memilih antara Install Mac OS X, Arsip dan Instal , atau
Erase dan Install.
b) Pilih
metode,
c) kemudian
klik OK untuk melanjutkan.
3.
Install Mac OS X pilihan
Menginstal Mac OS X untuk pertama kalinya pada disk yang tidak memiliki Mac OS X telah terpasang.
Menginstal Mac OS X untuk pertama kalinya pada disk yang tidak memiliki Mac OS X telah terpasang.
4.
Arsip dan pilihan Install
Pilihan ini bergerak sistem yang ada file ke suatu folder bernama Sebelumnya System, dan kemudian menginstal salinan baru Mac OS X.
Pilihan ini hanya tersedia untuk volume dengan Mac OS X telah terinstal. Biasanya, jika memilih metode ini maka yang dilakukan adalah pilih (check) “Preserve User dan Jaringan Pengaturan” yang mengimpor account pengguna yang ada, folder home, dan pengaturan jaringan ke sistem yang baru.
Pilihan ini bergerak sistem yang ada file ke suatu folder bernama Sebelumnya System, dan kemudian menginstal salinan baru Mac OS X.
Pilihan ini hanya tersedia untuk volume dengan Mac OS X telah terinstal. Biasanya, jika memilih metode ini maka yang dilakukan adalah pilih (check) “Preserve User dan Jaringan Pengaturan” yang mengimpor account pengguna yang ada, folder home, dan pengaturan jaringan ke sistem yang baru.
5.
Menghapus dan
Install
Importantentire Jika ingin menghapus disk sebelum menginstal Mac OS X Leopard, pilih opsi kemudian klik OK. (Pilihan ini akan menghapus seluruh disk, jadi pastikan telah didukung file penting terlebih dahulu.)
Jika ingin partisi disk anda sebelum menginstal, menggunakan Disk Utility (pilih Disk Utility dari menu Utilities). Dalam Disk Utility, klik Pemisahan. Jika partisi disk, memilih format disk termasuk :
Importantentire Jika ingin menghapus disk sebelum menginstal Mac OS X Leopard, pilih opsi kemudian klik OK. (Pilihan ini akan menghapus seluruh disk, jadi pastikan telah didukung file penting terlebih dahulu.)
Jika ingin partisi disk anda sebelum menginstal, menggunakan Disk Utility (pilih Disk Utility dari menu Utilities). Dalam Disk Utility, klik Pemisahan. Jika partisi disk, memilih format disk termasuk :
a)
Mac OS Extended (Journal),
b)
Mac OS Extended (Huruf Besar dan Kecil), dan
c)
Mac OS Extended (Huruf Besar dan Kecil, Journal).
Dalam kebanyakan kasus, harus
memilih Mac OS Extended (Journal). Importantentire Setelah partisi, berhenti
Disk Utility untuk kembali ke Leopard Installer. (Mempartisi disk menghapus
seluruh disk, jadi pastikan membuat back up file penting terlebih dahulu.)
6.
Instalasi pada komputer dengan pihak ketiga kartu SCSI
Jika memiliki pihak ketiga kartu SCSI terinstall pada komputer dan tidak dapat memulai Mac OS X 10.5, melampirkan perangkat atau terminator ke salah satu port kartu. (Jika tetap mengalami masalah, coba mengeluarkannya. Hubungi produsen kartu untuk informasi lebih lanjut tentang cara menggunakan kartu dengan Mac OS X)
Jika memiliki pihak ketiga kartu SCSI terinstall pada komputer dan tidak dapat memulai Mac OS X 10.5, melampirkan perangkat atau terminator ke salah satu port kartu. (Jika tetap mengalami masalah, coba mengeluarkannya. Hubungi produsen kartu untuk informasi lebih lanjut tentang cara menggunakan kartu dengan Mac OS X)
7.
Instalasi pada komputer dengan pihak ketiga kartu video
Jika memiliki pihak ketiga kartu video terinstall pada komputer, mungkin perlu menghapus sebelum menginstal Mac OS X 10.5. (Hubungi produsen kartu untuk informasi lebih lanjut tentang cara menggunakan kartu dengan Mac OS X 10.5.)
Jika memiliki pihak ketiga kartu video terinstall pada komputer, mungkin perlu menghapus sebelum menginstal Mac OS X 10.5. (Hubungi produsen kartu untuk informasi lebih lanjut tentang cara menggunakan kartu dengan Mac OS X 10.5.)
b.) Menginstall
MAC OSX86 Leopard 10.5.1
Install dilakuin di laptop HP 520 yang punya spesifikasi berikut:
Install dilakuin di laptop HP 520 yang punya spesifikasi berikut:
Dari sekian versi Hackintosh, dan
salah stunya adalah dari Kalyway Leopard 10.5.1.
1.
Fitur dual core dari intel core duo harus dimatikan
(hal ini tidak perlu dilakukan bila menggunakan prosesor intel pentium D atau
core 2 duo).
2.
Port USB berfungsi normal. Baca tulis flashdisk normal.
3.
Intel GMA 950 berfungsi cukup baik pada resolusi
1280×800 32 bit. QE/CI langsung supported,, Walaupun masih muncul mouse
glittering / flickr pada monitor saat menggunakan aplikasi tertentu (Firefox, Microsoft
Office, dll)
4.
Audio bisa berfungsi, walaupun earphone dan mic belum
bisa aktif
5.
Network Card Intel PRO/100 berfungsi normal. Tapi Intel
PRO/Wireless belum dikenali.
6.
Bisa sleep / wake secara normal, mengingat banyak yang
bermasalah dengan kemampuan hackintosh dalam melakukan sleep / wake.
7.
Indikator baterai nggak muncul di menu bar.
8.
Saat menggunakan
sumber daya baterai, jika baterai habis laptop langsung mati tanpa shutdown /
sleep terlebih dahulu
9.
Scroll pada touchpad belum berfungsi.
Tugas XI TKj
Komentar